Admin Berita

Mahasiswa Fakultas Ushuluddin IDAQU Laksanakan Pengabdian Masyarakat di Yayasan Mughni Mengaji

Kegiatan ini berlangsung di salah satu panti asuhan di Jakarta dan diikuti oleh para mahasiswa, dosen pembimbing, serta puluhan anak-anak panti yang antusias berpartisipasi. Dengan mengusung tema “Menebar Kebaikan dan Ilmu Bersama Masyarakat”, kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai kepedulian sosial dan mempererat hubungan antara mahasiswa dengan masyarakat sekitar. Beragam kegiatan edukatif dan interaktif diadakan, mulai dari permainan islami, pembelajaran akhlak, hingga pembagian hadiah bagi anak-anak. Tangerang Selatan 15 Oktober 2025 Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Institut Daarul Qur’an (IDAQU) Jakarta melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di Yayasan Mughni Dakwah Center Indonesia (Mughni Mengaji), Pondok Jagung Timur, Serpong, Tangerang Selatan. Dekan Fakultas Ushuluddin, Dr.Mohamad Mualim, Lc.,Ma. menyampaikan apresiasi atas semangat mahasiswa yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini. “Kegiatan pengabdian seperti ini menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang dipelajari sekaligus menumbuhkan rasa empati dan tanggung jawab sosial,” ujarnya. Beliau juga berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara rutin di berbagai tempat sebagai bentuk nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Anak-anak panti menyambut kegiatan ini dengan penuh kegembiraan dan rasa syukur. Mereka tampak antusias mengikuti setiap sesi yang dibawakan oleh mahasiswa. Suasana kekeluargaan dan keceriaan terlihat jelas sepanjang kegiatan berlangsung.

Mahasiswa Fakultas Ushuluddin IDAQU Laksanakan Pengabdian Masyarakat di Yayasan Mughni Mengaji Read Post »

Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta Menandatangani MoA dengan STAI Sadra Jakarta

Fakultas Ushuluddin Institut Daarul Qur’an (IDAQU) Jakarta menjalin kerja sama dengan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sadra Jakarta melalui penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) yang dilaksanakan pada Senin, 13 Oktober 2025, bertempat di Kampus IDAQU Jakarta. Acara berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan semangat kolaborasi antar perguruan tinggi Islam. Penandatanganan MoA dilakukan oleh Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta, Dr. Mohammad Mualim, Lc.,MA. dan Ketua STAI Sadra Jakarta yang diwakili oleh Dr. Muhammah shodiq M.A Kerja sama ini mencakup pengembangan bidang akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia di kedua lembaga. Melalui kolaborasi ini, diharapkan kedua institusi dapat saling mendukung dalam memperkuat kajian keislaman dan memperluas jaringan akademik.Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta, Ust. Mualim, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antar perguruan tinggi Islam. “Kami sangat mengapresiasi terjalinnya kerja sama ini. Harapannya, kolaborasi antara Fakultas Ushuluddin IDAQU dan STAI Sadra dapat melahirkan kegiatan ilmiah yang produktif, meningkatkan kompetensi dosen dan mahasiswa, serta memperkuat peran perguruan tinggi Islam dalam menjawab tantangan zaman,” ujar Ust. Mualim. Sementara itu, Dr. Muhammah shodiq M.A yang mewakili STAI Sadra menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari pihak IDAQU. Ia menegaskan pentingnya kerja sama lintas kampus untuk memperkuat kontribusi dunia akademik terhadap kemajuan peradaban Islam. Melalui MoA ini, Fakultas Ushuluddin IDAQU dan STAI Sadra berkomitmen untuk melaksanakan program-program kolaboratif yang berorientasi pada pengembangan ilmu dan pemberdayaan mahasiswa.

Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta Menandatangani MoA dengan STAI Sadra Jakarta Read Post »

Seminar Nasional Fakultas Ushuluddin IDAQU Bahas Isu Antisemitisme dalam Kajian Tafsir dan Hadis

Jakarta (13 Oktober 2025) – Fakultas Ushuluddin Institut Daarul Qur’an (IDAQU) Jakarta kembali menggelar kegiatan akademik bertaraf nasional melalui Seminar Nasional bertajuk “Diseminasi Penelitian Antisemitisme dalam Tafsir dan Hadis (Studi Kritis, Dialog, dan Upaya Preventif)” yang berlangsung pada Senin, 13 Oktober 2025 di Kampus Institut Daarul Qur’an Jakarta. Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai perguruan tinggi, antara lain Dr. M. Asgar Muzakki, Lc., M.Ag. dan Dr. Mohamad Mualim, Lc., M.A. dari IDAQU Jakarta, M. Rifian Panigoro, M.A. dari IAIN Gorontalo, serta Dr. Muhammad Shodiq, M.A. dari STAI Sadra Jakarta. Seminar ini bertujuan untuk memperluas wawasan akademik mahasiswa dan dosen dalam memahami isu-isu kontemporer, khususnya terkait pandangan Islam terhadap antisemitisme melalui pendekatan tafsir dan hadis. Diskusi berlangsung secara ilmiah dengan menekankan pentingnya kajian kritis, dialog lintas keilmuan, serta upaya preventif terhadap munculnya bias atau intoleransi dalam studi keislaman Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta, Ida Kurnia Shafa, M.Ag, Lc., M.A., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk menumbuhkan kesadaran akademik di kalangan mahasiswa agar lebih objektif dan kritis dalam memahami isu global dari perspektif keilmuan Islam. “Melalui seminar ini, kita belajar bahwa Islam adalah agama yang menolak segala bentuk kebencian dan diskriminasi. Kajian tafsir dan hadis harus menjadi sarana untuk memperkuat nilai-nilai keadilan dan kemanusiaan,” ujar Dr. Mualim. Di sinilah pentingnya forum ilmiah ini. Kita tidak hanya berdiskusi tentang teks, tetapi juga tentang konteks. Kita tidak hanya membedah ayat dan hadis, tetapi juga membangun dialog — agar tafsir dan hadis dipahami sebagai sumber nilai kemanusiaan dan perdamaian, bukan alat legitimasi prasangka dan permusuhan. Para narasumber kita hari ini akan mengajak kita menyelami dua khazanah besar dalam Islam:Pertama, dari perspektif tafsir, bagaimana ulama klasik dan modern menafsirkan ayat-ayat yang sering dikaitkan dengan umat Yahudi dan bagaimana kritik tafsir kontemporer mencoba melampaui paradigma konflik menuju paradigma dialog.Kedua, dari perspektif hadis, bagaimana kita membaca teks-teks hadis yang tampak kontroversial dengan pendekatan ilmiah, historis, dan etis, sehingga terhindar dari generalisasi dan kebencian berbasis agama.Kedua, dari perspektif hadis, bagaimana kita membaca teks-teks hadis yang tampak kontroversial dengan pendekatan ilmiah, historis, dan etis, sehingga terhindar dari generalisasi dan kebencian berbasis agama. Melalui seminar ini, kita berharap lahir kesadaran baru bahwa Islam, dengan spirit rahmatan lil ‘alamin, sesungguhnya menolak segala bentuk diskriminasi, termasuk antisemitisme. Sebaliknya, Islam mendorong keadilan, penghormatan terhadap perbedaan, dan dialog antarumat beragama sebagai jalan menuju kedamaian global.

Seminar Nasional Fakultas Ushuluddin IDAQU Bahas Isu Antisemitisme dalam Kajian Tafsir dan Hadis Read Post »

Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta Menandatangani MoA dengan STAI Sadra Jakarta

Fakultas Ushuluddin Institut Daarul Qur’an (IDAQU) Jakarta menjalin kerja sama dengan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sadra Jakarta melalui penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) yang dilaksanakan pada Senin, 13 Oktober 2025, bertempat di Kampus IDAQU Jakarta. Acara berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan semangat kolaborasi antar perguruan tinggi Islam.Penandatanganan MoA dilakukan oleh Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta, Dr.Mohammad Mualim, Lc.,MA. dan Ketua STAI Sadra Jakarta yang diwakili oleh Dr. Muhammah shodiq M.A Kerja sama ini mencakup pengembangan bidang akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia di kedua lembaga. Melalui kolaborasi ini, diharapkan kedua institusi dapat saling mendukung dalam memperkuat kajian keislaman dan memperluas jaringan akademik.Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta, Ust. Mualim, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat sinergi antar perguruan tinggi Islam. “Kami sangat mengapresiasi terjalinnya kerja sama ini. Harapannya, kolaborasi antara Fakultas Ushuluddin IDAQU dan STAI Sadra dapat melahirkan kegiatan ilmiah yang produktif, meningkatkan kompetensi dosen dan mahasiswa, serta memperkuat peran perguruan tinggi Islam dalam menjawab tantangan zaman,” ujar Ust. MualimSementara itu, Dr. Muhammah shodiq M.A yang mewakili STAI Sadra menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari pihak IDAQU. Ia menegaskan pentingnya kerja sama lintas kampus untuk memperkuat kontribusi dunia akademik terhadap kemajuan peradaban Islam. Melalui MoA ini, Fakultas Ushuluddin IDAQU dan STAI Sadra berkomitmen untuk melaksanakan program-program kolaboratif yang berorientasi pada pengembangan ilmu dan pemberdayaan mahasiswa.

Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta Menandatangani MoA dengan STAI Sadra Jakarta Read Post »

Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Hadiri Launching Buku Tafsir Ayat-Ayat Ekologi Kementerian Agama RI

Jakarta, 6 Oktober 2025 — Dekan Fakultas Ushuluddin Institut Daarul Qur’an (IDAQU) Jakarta, Dr. H. Mohamad Mualim, Lc., M.A., menghadiri undangan resmi Kementerian Agama Republik Indonesia dalam acara Launching Buku Tafsir Ayat-Ayat Ekologi yang diselenggarakan di Jakarta. Acara bergengsi tersebut dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Nasaruddin Umar, M.A., Menteri Agama Republik Indonesia, yang secara simbolis meluncurkan buku tersebut. Dalam sambutannya, Menteri Agama menegaskan pentingnya menghadirkan dimensi ekologis dalam studi tafsir Al-Qur’an sebagai bentuk kesadaran spiritual terhadap tanggung jawab manusia menjaga keseimbangan alam. Prof. Nasaruddin Umar menekankan bahwa “alam ini suci, maka merusak dan mengotorinya sama halnya dengan merusak ayat, karena alam itu sendiri adalah ayat Tuhan.” Ia juga menyampaikan bahwa ke depan, Tafsir Ekologi akan diarahkan menjadi bagian dari kurikulum resmi di lingkungan pendidikan keagamaan dan perguruan tinggi Islam. Lebih jauh, Menteri Agama menyinggung tentang feminisasi tafsir atau demaskulinisasi tafsir, yaitu upaya menghadirkan tafsir yang lebih ramah, inklusif, dan penuh empati terhadap kehidupan serta alam semesta, dengan menekankan nilai-nilai kasih, kepedulian, dan keseimbangan. Kehadiran Dr. Mohamad Mualim dalam acara tersebut menjadi bentuk dukungan akademik Fakultas Ushuluddin IDAQU terhadap pengembangan tafsir tematik yang relevan dengan isu-isu kontemporer, termasuk ekologi dan keberlanjutan lingkungan. Menurutnya, pengarusutamaan tafsir ekologi bukan hanya memperluas horizon keilmuan tafsir, tetapi juga menjadi wujud nyata dari nilai-nilai Qur’ani dalam menjaga bumi sebagai amanah Ilahi. Dr. Ida Kurnia Shofa, M.Ag., selaku Wakil Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU, menyampaikan apresiasi dan pandangannya, “Kehadiran Pak Dekan dalam peluncuran Tafsir Ayat-Ayat Ekologi menunjukkan komitmen akademik Fakultas Ushuluddin IDAQU untuk terus bergerak dalam ranah keilmuan yang visioner. Tafsir ekologi bukan hanya wacana baru, tetapi bentuk pengabdian ilmiah terhadap bumi yang selama ini menjadi sumber kehidupan dan kebijaksanaan. Kami di fakultas siap mendukung arah kurikulum yang mengintegrasikan nilai-nilai ekoteologis dengan pendekatan tafsir yang holistik dan humanis.” Ungkapnya. Acara ini dihadiri oleh para ulama, akademisi, peneliti, dan pemerhati lingkungan dari berbagai institusi, menandai babak baru dalam upaya integrasi ekoteologi Islam ke dalam dunia pendidikan dan wacana keilmuan kontemporer.

Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Hadiri Launching Buku Tafsir Ayat-Ayat Ekologi Kementerian Agama RI Read Post »

SITI MAULIDIA SEBAGAI DELEGASI IDAQU PADA PROGRAM KOPERTAIS 1 WILAYAH DKI JAKARTA DAN BANTEN

Rabu, 24 September 2025. Koordinator Perguruan Tinggi Swasta atau Kopertais Wilayah 1 DKI Jakarta dan Banten mengadakan kegiatan pengembangan karir dan prestasi bagi seluruh mahasiswa yang tergabung dalam perguruan tinggi Islam swasta (PTKIS) pada hari selasa hingga rabu yang bertepatan pada 23-24 September 2025. Acara ini dilaksanakan di AUla KH. Saefudin Zuhri yang berada di pusat BANGKOM MKMB Kementerian Agama RI. Delegasi dari Institut Daarul Quran Jakarta terdiri dari dua orang yakni Siti Maulidia dari prodi Ilmu Al-Quran dan Tafsir dan Dewi Ayu Kusuma Ningrat dari prodi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam. Siti Maulidia atau yang akrab disapa Maul ini merupakan mahasiswi semester 5 mewakili prodi IAT dalam acara tersebut. Menurut perempuan asal Bogor ini kegiatan tersebut berisi pelatihan pengembangan diri mahasiswa yang mencakup pengembangan karir mahasiswa, Glow Up Public Speaking, cara membuat CV dan wawancara atau interview. Narasumber yang mengisi pelatihan pun berasal dari kalangan praktisi an profesional. Maulidia menjelaskan bahwa pada hari pertama (23/09) terdapat 4 materi. Sebelum Kegiatan dimulai, sambutan pembuka dari Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Dr. Asep Saepudin Jahar, Ph. D. Selanjutnya materi pertama dengan tema “Dunia kerja modern” dengan narasumber Ahmad Mustofa, M.T. sebagai HR Country Manager Tata Consultancy Services. Materi kedua dengan tajuk “Public Speaking” yang diisi oleh Melya Sari sebagai Senior Manager Edutainment TransStudio Cibubur. Materi ketiga yang kembali oleh Ahmad Mustofa, M.T. dengan tema “Workshop pembuatan CV ATS & penugasan”. Sedangkan untuk materi keempat dengan tema “Mockup Interview” dengan narasumber Muhammad Willy Wijaya, S.Kom sebagai Human Resources Mondele International. Pada hari selanjutnya (24/09) terdapat tiga materi yakni materi review tugas CV ATS yang diisi kembali oleh Ahmad Mustofa, M.T. kemudian materi dengan tema “Personal Branding Masa Kini” dengan narasumber Nuryuda Tama dan Neng Sari Patisadiah selaku Chief Program Officer UCP FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dan materi terakhir dengan tema “Tips Penulisan Essai” dengan narasumber Dr. Dewi Rachmawati, M.Si. Selaku direktur London Scholl Course and Schoology. Mahasiswi yang juga aktif dalam kepengurusan DEMA IDAQU ini mengatakan “kesan lidia mengikuti kegiatan ini sangatt seruu ustadz, karena banyak ilmu baru yang lidia dapatkan. elain itu juga lidia bisa bertemu dengan teman teman dari kampus lain sehingga menambah wawasan Lidia. Lidia bener” bersyukur bisa ikutan kegiatan ini, karena materinya sangat bermanfaat, terutama untuk persiapan karir, tadi juga di ajarin gmna membuat CV yg baik, publik speaking yg efektif, sampe tips menghadapi interview. Nah dari semua itu menurut Lidia sangat berguna banget buat bekal ke depan nya” Demikian pendapat yang diberikan oleh Maulidia. Semoga menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa. Wallahu A’lam

SITI MAULIDIA SEBAGAI DELEGASI IDAQU PADA PROGRAM KOPERTAIS 1 WILAYAH DKI JAKARTA DAN BANTEN Read Post »

Scroll to Top