• 021 31 118 118
  • info@idaqu.ac.id
  • Cipondoh, Tangerang, Banten
Berita
Fakultas Ushuluddin IDAQU Gelar FGD Bahas Ruqyah Qur’aniyah untuk Penyembuhan Tourette Syndrome

Fakultas Ushuluddin IDAQU Gelar FGD Bahas Ruqyah Qur’aniyah untuk Penyembuhan Tourette Syndrome

Tangerang, 24 Juli 2023 – Fakultas Ushuluddin Institut Daarul Qur’an Jakarta mengadakan kegiatan Forum Group Discussion (FGD) dengan tema “The Use of Ruqyah Qur’aniyah Therapy on The Effect of Brain Waves Healing Tourette Syndrome Patient”. Kegiatan ini bertujuan untuk membahas paper yang ditulis oleh Dr. Muhamad Ali Mustofa Kamal, S.Th.I., M.S.I., dosen Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo yang juga merupakan narasumber pada acara ini.

Paper ini mengkaji tentang penggunaan ruqyah qur’aniyah sebagai terapi alternatif untuk penyembuhan pasien Tourette Syndrome, sebuah gangguan neurologis yang ditandai dengan gerakan atau suara yang tidak terkontrol (tics). Paper ini juga meneliti tentang pengaruh ruqyah qur’aniyah terhadap gelombang otak pasien Tourette Syndrome.

Dr. Muhamad Ali Mustofa Kamal, S.Th.I., M.S.I. menyampaikan bahwa ruqyah qur’aniyah adalah metode penyembuhan yang bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah. Ruqyah qur’aniyah dilakukan dengan membaca ayat-ayat Al-Qur’an atau doa-doa yang sesuai dengan kondisi pasien. Ruqyah qur’aniyah dapat membantu pasien Tourette Syndrome untuk meredakan tics mereka dan meningkatkan kesehatan mental mereka.

“Ruqyah qur’aniyah dapat mempengaruhi gelombang otak pasien Tourette Syndrome. Gelombang otak adalah aktivitas listrik yang terjadi di dalam otak. Ada lima jenis gelombang otak, yaitu alpha, beta, gamma, delta, dan theta. Gelombang otak dapat mencerminkan kondisi emosi, kognitif, dan fisik seseorang. Dengan ruqyah qur’aniyah, gelombang otak pasien Tourette Syndrome dapat berubah menjadi lebih seimbang dan harmonis,” jelas Dr. Muhamad Ali Mustofa Kamal, S.Th.I., M.S.I.

Kegiatan FGD ini juga merupakan bentuk silaturrahmi antara Dr. Muhamad Ali Mustofa Kamal, AH, S.Th.I, M.S.I. dengan Institut Daarul Qur’an Jakarta. Mohamad Mualim, Lc., M.A., Dekan Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta, menyatakan, “Kami sangat berterima kasih atas kunjungan Dr. Muhamad Ali Mustofa Kamal dan kontribusinya dalam kegiatan FGD ini. Diskusi yang berlangsung hari ini menjadi momentum penting dalam menggali potensi terapi Ruqyah Qur’aniyah untuk meningkatkan kualitas hidup pasien Tourette Syndrome.”

Kegiatan FGD ini dihadiri oleh para dosen dan mahasiswa Fakultas Ushuluddin IDAQU Jakarta. FGD ini berlangsung selama tiga jam dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Mereka banyak bertanya dan berdiskusi tentang paper yang dibahas. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan pengobatan Islam.

394 Views

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *