Tafsir Sains, Materi Keren yang Didapatkan Mahasiswa PPL Fakultas Ushuluddin di UNSIQ Wonosobo
Wonosobo – Usai belajar tentang cara penulisan mushaf akbar, mahasiswa PPL Fakultas Ushuluddin IDAQU di UNSIQ Jawa Tengah di Wonosobo mengikuti diskusi ilmiah dengan materi yang luar biasa, yaitu tafsir sains. Tafsir sains adalah ilmu yang menjembatani antara ayat-ayat Al-Quran dan temuan-temuan sains modern.
Kegiatan diskusi ilmiah tersebut mengakat tema “Metodologi Penelitian Tafsir Sains: Pendekatan Tekstual dan Ilmiah”. Tafsir sains bertujuan untuk menunjukkan kesesuaian dan keajaiban Al-Quran sebagai firman Allah yang mengandung berbagai rahasia alam semesta. Dengan tafsir sains, mahasiswa dapat memahami makna dan hikmah ayat-ayat Al-Quran yang berkaitan dengan fenomena alam, seperti penciptaan jagat raya, bumi, gunung, samudra, tumbuhan, hewan, manusia, dan lain-lain.
Dr. Muchotob Hamzah, M.Ag., Dosen UNSIQ Wonosobo yang memberikan kuliah pada kegitan PPL itu mengatakan bahwa tafsir sains bukanlah menafsirkan Al-Quran dengan teori sains, melainkan menunjukkan konsistensi dan kebenaran Al-Quran dengan fakta-fakta sains. Beliau juga menegaskan bahwa tafsir sains tidak bertentangan dengan tafsir-tafsir klasik yang berdasarkan pada riwayat-riwayat dari Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.
“Al-Quran adalah mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW yang tidak ada tandingannya. Al-Quran mengandung berbagai ilmu pengetahuan yang baru diketahui oleh manusia belakangan ini. Tafsir sains adalah salah satu cara untuk mengagumi dan menghayati keagungan Al-Quran sebagai petunjuk bagi seluruh umat manusia,” ujar Dr. KH. Muchotob Hamzah.
Mahasiswa PPL Fakultas Ushuluddin IDAQU mengaku senang dan antusias belajar tafsir sains. Mereka merasa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan menambah wawasan mereka tentang Al-Quran dan sains. Mereka juga berharap dapat menerapkan ilmu yang mereka pelajari dalam kehidupan sehari-hari. “Belajar tafsir sains membuat saya semakin yakin bahwa Al-Quran adalah firman Allah yang sempurna dan mutlak. Saya juga semakin kagum dengan kebesaran Allah yang menciptakan segala sesuatu dengan ukuran dan hukum yang tepat. Saya berterima kasih kepada UNSIQ Wonosobo yang telah memberikan materi keren ini kepada kami,” kata Cima Ghoziah, salah satu mahasiswa PPL Fakultas Ushuluddin IDAQU.
