Fakultas Ushuluddin Idaqu Berkolaborasi dengan IAIN Kudus Gelar Kuliah Umum “Pandangan Al-Quran dan Hadis tentang Ramadhan”

Fakultas Ushuluddin IDAQU yang terdiri dari Prodi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir (IAT) dan Prodi Ilmu Hadis (IH) bekerjasama dengan IAIN Kudus menyelenggarakan Webinar Nasional tentang Bulan Ramadhan, Rabu (28/4).

Seminar ini dilaksanakan secara online via zoom Meeting ini mengangkat tema, “Pandangan Al-Quran dan Hadis tentang Ramadhan”. Seminar yang dilaksanakan daring ini dihadiri oleh para mahasiswa dan dosen dari masing-masing kampus. Para peserta mengikuti seminar dengan penuh antusias karena tema yang dibahas memang menarik dikaji terutama ketika umat Islam sedang menjalankan Ibadah di bulan ramadhan.

Selain untuk menguatkan semangat akademis, seminar ini juga menjadi tadzkiroh agar semua peserta melihat kembali kualitas ibadah puasa masing-masing, karena apabila berkaca secara ideal kepada ayat dan hadis yang membicarakan tentang puasa, tentu bisa disimpulkan bahwa puasa seorang alim pun jauh dari kata sempurna.

Abdul Karim menjelaskan bahwa bulan suci Ramadhan selain bisa melipatgandakan pahala juga bisa melipatgandakan dosa. Demikianlah konsekuensi dari ta’zhim Islam terhadap bulan yang suci ini.

Zulfarizal juga menyatakan bahwa banyak dari umat Islam yang terjebak dalam kategori “lapar dan hausnya sia-sia”. Dalam budaya orang Indonesia memang masih banyak yang mengira bahwa puasa hanya sekedar menahan lapar dan haus, sehingga masih banyak yang mengerjakan dosa-dosa lainnya.